Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, ternyata terus memantau perkembangan kondisi Bagus Kahfi. Ia pun mengaku bersedia memberikan kesempatan kepada eks penyerang Garuda Select itu untuk seleksi di skuat asuhannya.
Bagus Kahfi merupakan penyerang andalan Timnas Indonesia U-19 era Fakhri Husaini. Namun, dirinya belum sekalipun bergabung ke dalam skuat asuhan Shin Tae-yong karena sebelumnya mengalami cedera pergelangan kaki.
Bagus Kahfi mengalami cedera tersebut pada Maret 2020 saat memperkuat Garuda Select. Ia salah tumpun usai berduel dengan pemain lawan. Alhasil, cedera itu memaksa dirinya rehat sekitar tujuh bulan dari sepak bola.
Kini Bagus Kahfi sudah pulih dan tengah menjalani program pemulihan di Belanda bersama FC Utrecht. Shin Tae-yong pun tertarik untuk membawa kembali saudara Bagas Kaffa itu ke Timnas Indonesia U-19.
Namun, Bagus Kahfi tidak akan langsung mendapat tempat di skuat Garuda Muda. Meski dulunya dia adalah bomber andalan, pemain Barito Putera itu akan melalui proses seleksi terlebih dahulu.
Selain itu, Bagus Kahfi juga harus benar-benar dalam kondisi sehat. Shin Tae-yong akan meminta dokter tim nasional untuk memastikan kondisi pemain asal Magelang itu usai mengalami cedera panjang.
“Kalau untuk Bagus [Kahfi] beberapa kali dengar juga kondisi dia bagaimana. Tetapi harus kami cek ulang kondisinya dengan dokter yang akan menghubungi Bagus juga,” kata Shin Tae-yong dilansir dari Goal.
“Jadi, setelah itu [ada keterangan dokter] kalau memang bisa mengikuti latihan akan diseleksi juga,” tuturnya menambahkan.
Timnas Indonesia U-19 rencananya akan TC di luar negeri lagi pada Desember 2020. Jadi, Bagus Kahfi memiliki waktu sekitar satu bulan untuk mengembalikan kondisi dan membuktikan kualitasnya kepada Shin Tae-yong pada TC nanti.
Baca juga artikel Vocket FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda:
Shin Tae-yong Akan Panggil Beberapa Pemain Baru Di TC Timnas U-19 Selanjutnya
Banyak Pemain Keturunan, Shin Tae-yong Lebih Ingin TC Ke Belanda Ketimbang Jepang
Direktur Olahraga Lechia Gdansk Bercerita Awal Mula Tahu Egy Maulana Vikri