Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, kembali menegaskan bahwa Serdy Ephi Fano dan Yudha Febrian tidak lagi menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-19 yang dipersiapkan untuk Piala Asia U-19 2020.
Penegaskan tersebut dilakukan Iwan Bule seiring beredarnya video keduanya dugem di klab malam. Dalam video berdurasi 24 detik, terlihat Serdy dan Yudha berjoget-joget dengan ditemani seorang wanita.
Tidak jelas kapan video viral tersebut diambil. Namun, Iwan Bule menjelaskan bahwa keduanya sudah keluyuran ke diskotik saat masih mengikuti pemusatan latihan Garuda Muda di Jakarta pada November lalu.
Dari tayangan CCTV, Serdy dan Yudha juga terlihat pulang ke hotel pukul 3 pagi. Oleh karena itu, keduanya telat datang latihan pagi dan akhirnya dicoret dari skuat Timnas Indonesia U-19.
“Kedua pemain itu sudah dikeluarkan karena indisipliner. Mereka dugem hingga dini hari dan latihan pagi terlambat,” kata Iwan Bule di laman resmi PSSI.
“Mereka sudah dicoret dan bukan lagi bagian dari Timnas U-19,” tuturnya menambahkan.
Iwan Bule pun meminta para pemain Timnas Indonesia U-19 bisa mengambil pelajaran dari kasus Serdy dan Yudha. Sebab, tidak akan ada tempat di tim nasional untuk pemain yang indisipliner.
“Tidak ada tempat bagi pemain yang indisipliner. Ini peringatan bagi semua pemain untuk lebih disiplin,” tuturnya menambahkan.
Timnas Indonesia U-19 saat ini masih terus menjalani pemusatan latihan. Rencananya, mereka akan terbang ke Spanyol untuk melakoni persiapan menghadapi Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.