Insiden adu mulut terjadi di media sosial, antara striker Persib Bandung, David Da Silva, dengan penyerang naturalisasi Persita Tangerang, Osas Saha.
Kejadian ini bermula ketika video Osas Saha joget saat Persita Tangerang vs Persikabo diunggah oleh akun Instagram @pengamatsepakbola pada Sabtu (20/8/2022).
Osas Saha joget sebelum laga berakir atau saat injury time. Aksi itu pun membuat keributan usai laga karena pemain asal Nigeria tersebut dianggap tidak ‘respect’.
Dalam unggahan tersebut, ada pula ucapan permintaan maaf dari Osas Saha. Ia juga berjanji untuk tidak mengulanginya lagi.
Aksi tersebut kemudian mendapat komentar dari David Da Silva. Ia dengan tegas menyebut aksi Osas Saha tidak mencerminkan sikap ‘respect’ dalam sepak bola.
“Tidak respect,” tulis David Da Silva dengan emoticon muntah-muntah.
Namun, Osas Saha tampaknya tidak terima dengan komentar David Da Silva. Ia bahkan sampai berkata-kata kasar.
“Kamu a*j*ng benar, lawan Barito musim lalu kmi apa a*j*ng goblok. Saya sudah minta maaf masi bicara bodoh,” balas Osas Saha.
David da Silva kemudian membalas lagi. Ia melempar tantangan saat keduanya bertemu dalam pertandingan Liga 1 antara Persib Bandung Vs Persita pada 4 November 2022.
“Jangan khawatir. Kita akan bertemu di pertandingan dan Anda bisa berbicara semaunya di depan muka saya. Sabar emosi,” balas David Da Silva.
Saha eta? pic.twitter.com/crACwjLfpF
— Komisi Wasit (@MafiaWasit) August 20, 2022
Adu mulut antara David Da Silva vs Osas Saha sudah tidak bisa ditemukan, tetapi banyak diabadikan oleh netizen. Begitu pula saat pemain naturalisasi lainnya, Greg Nwokolo ikut nimbrung.
Greg Nwokolo memberikan pembelaan untuk Osas Saha. Ia meminta David Da Silva menghubungi Osas Saha secara langsung.
“Telepon atau DM dia, pemain profesional tulis begitu juga bodoh. Fokus dengan timmu, tidak usah cari muka sama suporter,” tulis Greg Nwokolo.
Sesama pemain naturalisasi saling menguatkan xixixi pic.twitter.com/jKIPy4jWZr
— Irfa Ulwan (@irfaUlwan) August 20, 2022
Terlepas dari drama adu mulut, sikap Osas Saha sangat tidak dibenarkan karena sikap respect sangat dibutuhkan dalam dunia sepak bola. Semoga kejadian yang sama tidak terulang.