Madura United melalui Direktur Klub, Haruna Soemitro, memiliki usulan untuk PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait kompetisi sepak bola Indonesia yang sedang ditangguhkan akibat wabah virus corona (COVID-19).
Ia menyarankan agar Liga 1 2020 dihentikan saja. Ada tiga alasan utama yang mendasari ide Haruna Soemitro tersebut. Pertama adalah klub butuh kepastian. Jika dibatalkan klub-klub bisa fokus mempersiapkan musim 2021.
Kedua, jika kompetisi dilanjutkan pada 1 Juli 2020, kemungkinan kompetisi bisa berbenturan dengan transfer matching system (TMS). Kondisi itu terbilang mepet untuk sebuah tim dalam melakukan evaluasi pemain.
Dan yang ketiga adalah bisa meringankan beban PSSI. Andai Liga 1 2020 dibatalkan, PSSI bisa fokus mempersiapkan event Piala Dunia U-20 2021 yang berlangsung di Tanah Air.
“Saya tak mau berandai-andai. Lebih baik, kompetisi 2020 di-shutdown. Kita restart sepak bola Indonesia pada 2021, sehingga pemain dan klub dapat kepastian dan fokus ke musim 2021,” kata Haruna di laman resmi klub.
“Jika PSSI memutar lagi kompetisi bulan Juni akan benturan dengan masa TMS (transfer matching system), karena FIFA membuka lagi TMS windows kedua bulan Juli,” lanjutnya.
“Jika ditotal tujuh partai, ditambah yang tiga pekan lalu. Tujuh laga tak cukup untuk menilai kinerja pemain asing yang ada. Bila bulan Juni diputar lagi, klub-klub memainkan empat pertandingan,” jelas Haruna.
“Jika musim 2020 di-shutdown, kami juga mengurangi beban pikiran PSSI, sehingga federasi bisa fokus menyiapkan Piala Dunia U-20 mendatang, tanpa terganggu kompetisi domestik,” tuturnya menutup.
Liga 1 2020 telah ditangguhkan sejak 15 Maret 2020 karena wabah virus corona. Kompetisi di Tanah Air itu rencananya akan bergulir kembali pada 1 Juli 2020 jika pemerintah telah memastikan Indonesia aman dari virus tersebut.
Namun, andai pemerintah Indonesia masih menetapkan keadaan kahar (force majeure) terhitung sampai 29 Mei 2020 atau PSSI merasa kondisi belum memungkinkan, maka kompetisi akan dihentikan.
Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda
Soal Saddil Ramdani, Ketum PSSI Tegaskan Tak Ada Warga Negara Yang Kebal Hukum
Sejarah Hari Ini – Timnas Indonesia Bantai Kamboja 8-0, Rochi Putiray Hat-Trick