Juara K-League 1, Jeonbuk Hyundai Motors FC, berencana menggelar pemusatan latihan (TC) di Indonesia untuk menyambut musim 2022. Namun, kemungkinan rencana ini bakal batal karena kasus COVID-19 di Korea Selatan dan ada ancaman Omicron di luar negeri.
Di Korea Selatan, kasus positif COVID-19 baru ini meningkat hingga 7.000 per hari. Jika nekat pergi ke Indonesia, ada ancaman COVID-19 varian Omicron, belum lagi jika harus menjalani karantina mandiri dulu setibanya di Tanah Air.
Oleh karena itu Jeonbuk Hyundai Motors melalui manajer Baek Seung-kwon menjelaskan bahwa pihaknya masih bingung karena keputusan meninggalkan Korea Selaran dirasa akan sulit. Ia pun akan membuat keputusan pada pekan ini.
“Kami akan membuat keputusan akhir setelah melihat situasi hingga minggu ini. Anda harus mendengar seksama dari beberapa pihak. Saya pikir akan sulit untuk meninggalkan Korea Selatan dengan situasi saat ini,” kata Baek Seung-kwon, dikutip dari Sports Seoul.
Jika batal ke Indonesia, Jeonbuk Hyundai Motors akan TC di dalam negeri. Kota Mokpo dan Namhae adalah lokasi yang dibidik. Andai masih tak bisa juga, klub jawara K-League itu akan TC di markas sendiri yang dianggap memiliki fasilitas lengkap.
Sebelumnya, Jeonbuk Hyundai Motors telah mengatur rencana untuk TC di Indonesia. Ada dua faktor yang membuat klub tersebut memilih Tanah Air, yakni iklim dan target pasar.
Indonesia memiliki iklim yang sejuk dan cocok untuk melatih kondisi fisik. Ini bagus untuk meningkatkan kondisi pemain dibanding di Korea Selatan yang setiap harinya dingin.
Kemudian, dari faktor eksternal adalah Hyundai Motor Group, induk perusahaan Jeonbuk, tengah membidik pasar Indonesia. Hyundai akan mengoperasikan pabrik di Deltamas, Cikarang, yang akan dijadikan sebagai basis untuk menguasai pasar Asia Tenggara.
Kepala Hyundai Motor Group, Chung Eui-sun, belum lama ini juga sudah terbang ke Jakarta dan bertemu dengan Presiden Joko Widodo.