Exco PSSI, Haruna Soemitro, kurang senang dengan respons pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, ketika dikritik saat rapat evaluasi usai Piala AFF 2020. Pelatih asal Korea Selatan itu disebut tersinggung.
Seperti diketahui, usai Piala AFF 2020, PSSI menggelar rapat evaluasi dengan Shin Tae-yong. Tentu, para petinggi PSSI hadir dalam rapat tersebut, tak terkecuali para komite eksekutif (Exco).
Ketika rapat evaluasi, Haruna menyampaikan beberapa kritik untuk Shin Tae-yong, salah satunya mengenai hasil Piala AFF 2020 yang hanya runner-up. Ia menyebut bahwa jika hanya menjadi runner-up, pelatih lain juga bisa.
Apa yang disampaikan Haruna diklam membuat Shin Tae-yong tersinggung. Namun, Haruna merasa harusnya pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu harusnya tidak baper ketika diberikan kritik.
“Tersinggung, Shin Tae-yong tersinggung. Seolah-olah kita ini ngrecokin dia. Saya bilang, ‘Anda ini bagaimana tersinggung, saya ini Exco yang membawa aspirasi dari sekian banyak klub dan stakeholder terhadap ekspektasi. Tidak bisa Anda jawab dengan tersinggung, bilang beban Anda berat’. Namanya orang kerja ya bebannya berat,” ujar Haruna di YouTube JPNN.
“Dia bilang, ‘beban saya sudah berat, nangani U-19, U-23, dan senior. Sekarang dikritik terus dan tidak diberikan dukungan’. Justru kritik ini diskusi untuk mencari jalan keluar sama-sama,” lanjutnya.
“Jangan kemudian ada kalimat-kalimat ini Anda terjemahkan sebagai bluffing. Anda membluffing orang Indonesia biasa, sekarang dikritik malah bilang seperti itu,” tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Haruna menyebut komunikasi Shin Tae-yong dengan PSSI sedang tidak baik-baik saja. Ia menganggap penyebabnya bisa dari Shin Tae-yong atau sang penerjemah yang tidak bisa menjelaskan secara baik.
“Per hari ini, saya merasa komunikas STY dengan PSSI tidak baik-baik saja. Kenapa? Ya tadi baru dikritik tersinggung, diberi masukan tersinggung, berarti kan bisa jadi penerjemahnya itu tidak memahami konteks kami, tau dia paham konteks kami tapi tidak bisa mengungkapkan dengan cara yang baik,” ujar Haruna.
PSSI dikabarkan masih akan melanjutkan rapat evaluasi dengan Shin Tae-yong. Pasalnya, pada pertemuan sebelumnya, rapat tidak bisa tuntas karena sang pelatih mengejar jadwal pesawat ke Bali.