Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah membuat keputusan, bahwa pertandingan fase grup AFC Cup 2021 akan terus dilaksanakan dengan terpusat di salah satu tempat. Namun, bagi grup yang belum memainkan laga dan belum memiliki tuan rumah, maka akan dibatalkan dengan alasan keadaan kahar (force major).
Dengan demikian, dapat diartikan bahwa AFC memutuskan untuk melanjutkan AFC Cup tanpa peserta dari Zona ASEAN yang terbagi menjadi tiga grup, yakni Grup G, Grup H, dan Grup I. Sebab, ketiga grup ini belum memainkan satu pun laga karena pandemi COVID-19. Sementara pertandingan grup dari Zona Barat, Timur, dan Tengah tetap dilanjutkan.
Dibatalkannya Grup G, H, dan I sendiri memang belum resmi. Namun, Windsor Paul John selaku Sekjen AFC sudah membenarkan. Sulitnya mencari tuan rumah zona ASEAN dikarenakan pandemi COVID-19 menjadi alasannya. Pengumuman resmi AFC akan dibagikan dalam 2-3 hari.
“Jika diikutkan situasi sekarang, memang AFC Cup akan dibatalkan. Mau lanjut, apa ada klub atau negara yang mau jadi tuan rumah dalam waktu yang saingkat ini?” kata Paul John, dikutip dari Harian Metro.
“Oleh karena itu, AFC Cup bisa dikatakan batal. AFC akan mengeluarkan surat resmi dalam tempo dua atau tiga hari ini,” lanjutnya.
“Jika ditunda, banyak hal yang harus dipikirkan karena banyak negara sekarang ini banyak negara yang menutup pintu karena kasus COVID-19 yang sedang tinggi,” tuturnya menutup.
Dengan demikian, Bali United dan Persipura Jayapura bisa dikatakan hampir pasti batal mewakili Indonesia di AFC Cup 2021. PSSI sejatinya sempat mendapat tawaran untuk menjadi tuan rumah, tetapi tingginya kasus COVID-19 di Tanah Air membuat tawaran itu mungkin ditolak.