Pemain Ansan Greeners asal Indonesia, Asnawi Mangkualam, meminta netizen Tanah Air untuk berhenti menghujat atau memberikan komentar negatif kepada Anderson Canhoto. Hal ini dianggap bisa merusak hubungan dirinya dengan striker asal Brasil itu.
Ansawi nyaris mencetak gol debut untuk Ansan Greeners ketika berhadapan dengan Gimcheon Sangmu dalam lanjutan K2 League, Sabtu (24/7/2021). Ansan Greeners mendapat hadiah penalti di masa injury time dan Asnawi ditunjuk sebagai penandang.
Namun, dikarenakan kelalaian dari Canhoto, sepakan penalti Asnawi yang berhasil masuk harus diulang. Sebab, sebelum Asnawi menendang bola, Canhoto lari melewati garis kotak penalti. Ketika mengulang penalti, Asnawi gagal mengeksekusinya.
Insiden ini membuat segelintir netizen Tanah Air geram. Canhoto menjadi sasaran kemarahan netizen, bahkan ketika pemain dari Brasil itu mengunci akun Instagram, netizen tak kehilangan akal dengan berganti ‘menyerang’ di Instagram Ansan Greeners.
Melihat hal itu, Asnawi tak tinggal diam. Ia meminta netizen Indonesia untuk dewasa karena seperti itulah sepak bola, apapun bisa terjadi. Asnawi juga memperingatkan bahwa ‘spam’ komentar juga bisa membuat hubungannya dengan rekan setim menjadi buruk.
“Ini sepak bola. Ini normal, saya minta tolong jangan pernah menyalahkan siapapun di dalam tim atau pun comment negatif kepada personal,” tulis Asnawi via akun Instagram pribadinya.
“Silakan salahkan saya pribadi di akun saya, jangan karena kalian, pertemanan kami di sini jadi tidak baik,” lanjutnya dengan emoticon memohon.
Terlepas dari itu, kegagalan penalti Asnawi membuat Ansan Greeners harus mengakhiri laga dengan kekalahan 0-1 atas Gimcheon Sangmu. Hasil ini membuat tim asuhan Kim Gil-sik tak beranjak dari posisi enam klasemen sementara.