Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, melalui akun Instagram pribadinya baru-baru ini debat dengan netizen. Entah itu dirinya sendiri atau admin yang membalas.
PSSI dan Iwan Bule mendapat kritikan hebat dari netizen setelah ‘ketahuan’ mengabaikan undangan dari kejuaraan bergengsi Eropa, yakni Turnamen Toulon di Prancis.
Turnamen Toulon kerap diikuti para pemain top ketika masih muda. Cristiano Ronaldo hingga Thierry Henry pernah mengikuti turnamen itu.
Bahkan, Egy Maulana Vikri tercium oleh klub Eropa karena tampil di turnamen tersebut pada 2017 silam. Kala itu, Benfica langsung tertarik untuk menawarkan trial dan Lechia Gdansk memberikan kontrak.
Sontak penolakan PSSI sangat disesalkan oleh netizen. Kritikan pun turut disampaikan oleh Instagram @football.noise. Menariknya, akun Instagram Iwan Bule turut membalas menggunakan bahasa Inggris.
Ia menjelaskan bahwa Turnamen Toulon bukan merupakan agenda FIFA. Tak hanya itu, Iwan Bule juga melayani beberapa netizen dengan bahasa yang kurang formal.
Berikut rangkuman yang VocketFC Indonesia himpun:
- Netizen menyarankan agar PSSI bisa membuat jadwal yang benar. Iwan Bule meminta netizen memahami sebelum bicara.
2. Netizen menyarankan Indonesia ikut Turnamen Toulon agar bisa menghadapi lawan-lawan hebat. Iwan Bule memberikan jawaban singkat, “kalah dibully?”.
3. Akrab, dengan memanggil netizen ‘dek’.
4. Menawarkan ke netizen apakah mau cari pelatih selain Shin Tae-yong?
5. Klarifikasi Iwan Bule soal komentar yang mirip dengan penjelasan Wikipedia
Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian senang dengan Ketum PSSI yang membalas satu per satu komentar netizen atau dengan elegan memberikan komentar melalui situs resmi PSSI?