Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menanggapi keluhan pelatih Shin Tae-yong mengenai ‘training center’ atau pusat latihan untuk Timnas Indonesia.
Sebagai solusi jangka pendek, pemerintah melalui Kemenpora menyiapkan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Bandung untuk menjadi tempat pusat latihan Garuda.
Bukan tanpa alasan, Zainudin Amali mengaku memilih UPI karena lingkungannya cocok. Selain itu, UPI memiliki infrastruktur yang lengkap untuk Timnas Indonesia.
Mulai dari lapangan sepak bola, pusat kesehatan, dan sains olahraga. Di UPI, Timnas Indonesia juga akan dibebaskan berlatih selama 24 jam, tidak perlu menunggu jam-jam tertentu.
“Pemerintah ingin membantu PSSI. Ini sebagai solusi jangka pendek. Kenapa kami memilih di sana? Karena lingkungannya sangat cocok,” kata Zainudin di sela Kongres Biasa PSSI 2022 di Bandung, dikutip dari Antara.
“Ini penting untuk sepak bola Indonesia. Timnas bisa berlatih 24 jam, tidak perlu menyesuaikan waktu tertentu seperti kalau menumpang tempat lain,” imbuhnya.
Zainudin juga memastikan sudah mendapat persetujuan dari Rektor UPI, Solehudin. Timnas Indonesia akan diizinkan memakai UPI sampai PSSI merasa cukup.
“Pak rektor sudah oke. Kami menyiapkan semuanya sampai PSSI merasa tidak perlu lagi karena sudah mendapatkan tempat lain yang bagus. Selama PSSI mau menggunakan UPI, saya menjamin bisa dipakai,” ujar pria asal Gorontalo itu.
Sayangnya, UPI hanya akan menjadi solusi jangka pendek PSSI untuk pusat latihan Timnas Indonesia. Belum ada pernyataan dari Kemenpora atau PSSI bahwa akan membuat training center sendiri.