Timnas Indonesia tengah menjalani pemusatan latihan (TC) di Stadion Madya, Jakarta, pada 14-22 Februari 2020. Pada TC kali ini, tidak hanya pemain yang menjadi sorotan, tetapi juga staf kepelatihan.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong tanpa ditemani oleh asistennya, Indra Sjafri, dalam dua hari sesi latihan skuat Garuda. Pelatih asal Korea Selatan ini cuma ditemani Nova Arianto, Sahari Gultom, Gong Oh-kyun, Kim Hae-woon, dan Lee Jae-hong.
Kondisi ini memunculkan tanda tanya besar dan berbagai spekulasi. Bahkan, muncul isu-isu pula yang menyebut bahwa Indra Sjafri telah mundur dari staf kepelatihan Timnas Indonesia.
Terkait situasi tersebut, Yusuf Kurniawan alias Bung Yuke selaku pengamat sepak bola Indonesia memiliki informasi yang menarik. Ia meyakini bahwa memang ada keretakan hubungan antara Shin Tae-yong dengan Indra Sjafri.
Semua ini bermula dari ketidakhadiran Indra Sjafri dalam sebuah briefing setelah pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Thailand berakhir.
Karena hal tersebut, Shin Tae-yong diklaim tersinggung dan memutuskan tidak mencantumkan nama Indra Sjafri dalam TC tim nasional senior.
“Ya memang banyak pertanyaan kenapa Indra Sjafri tidak muncul,” kata Bung Yuke dalam Youtube milik Valentino Simanjuntak, Jebreeetmedia TV.
“Banyak beredar seletingan kabar, ketika Timnas U-19 pulang, biasanya kan langsung bubar, ternyata Shin kembali mengumpulkan pemain dan stafnya untuk briefing rencana pemanggilan timnas senior,” lanjutnya.
“Yang saya tahu, Coach Indra menganggapnya sudah tidak ada lagi pertemuan dan pergi meninggalkan tim. Begitu pas briefing, tidak ada Coach Indra, Coach Shin ini agak tersinggung,” imbuhnya.
Valentino Simanjuntak selaku host sempat meminta penegasan terkait tersinggungnya Shin Tae-yong. Bung Yuke pun mengaku bahwa ini adalah informasi A1 alias informasi yang dapat dipercaya.
“A1 pak, A1 pak. Ini mungkin masalah karakter ya. Dia mungkin tidak mempersoalkan siapa-siapa, karena patokannya disiplinnya. Saya sejak itu, saya dengar lagi, pas penentuan pemain senior, Coach Indra memang tidak masuk daftar official,” kata Bung Yuke.
“Rapatnya sudah kemarin, sekarang ini ya realitaanya. Setelah kejadian kepulangan itu, ada rapat di federasi, Coach Shin sudah membuat nama-nama yang ikut rapat. Di situ tidak ada Coach Indra,” lanjutnya.
“Tapi saya tidak tahu setelah ini apakah, karena Coach Indra ini punya prestasi bagus, dia sudah buktikan komitmennya. Tentu ini akan menjadi pertanyaan,” ujarnya lagi.
Bung Yuke pun mengimbau petinggi PSSI untuk turun tangan menangani masalah tersebut. Sebab, ia yakin bahwa masalah ini sebenarnya hanya karena kesalahan komunikasi.
“Menurut gua, harus ada birokrat tertinggi dari federasi untuk mempertemukan mereka, menyamakan frekuensi. Mungkin persoalan kebiasaan ya dan komunikasi. Coach Shin tak tahu bagaimana Coach Indra, Coach Indra mungkin tidak mengiranya sampai seperti itu,” tegas Bung Yuke.
Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda.
Tiba Di FK Radnik Surdulica, Witan Sulaeman Disambut Salju Serbia
Laga Perdana Yanto Basna Di Thai League 1 2020 Berakhir Dengan Kekalahan