Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Somyot Poompanmoung, menilai dua kejuaraan Asia Tenggara, yakni SEA Games dan Piala AFF 2021 berpotensi tinggi membuat pemain cedera.
Sebab, menurut Somyot Poompanmoung, SEA Games dan Piala AFF merupakan kejuaraan yang kompetitif, meski hanya setingkat Asia Tenggara dan tidak masuk dalam kalender FIFA.
Di sisi lain, jadwal SEA Games dan Piala AFF 2021 akan berbenturan dengan Liga Thailand. Somyot Poompanmoung pun merasa kasihan pada klub apabila pemainnya cedera karena berjuang di kedua ajang tersebut.
Oleh karena itu, Somyot Poompanmoung akan memaklumi apabila klub-klub Thailand enggan melepas pemain terbaiknya untuk tampil di SEA Games dan Piala AFF 2021.
“Selama waktu itu, ada pertandingan Liga Thailand. Kami tidak menyesuaikan jadwal untuk memberi jalan bagi SEA Games dan AFF Suzuki Cup,” kata Somyot Poompanmoung, dikutip dari Daily News.
“Jika klub tidak melepas pemain, federasi dapat memahaminya karena SEA Games dan Piala AFF sangat kompetitif. Pemain memiliki peluang cedera yang tinggi, mengakibatkan klub yang membayar gaji tinggi kepada pemain karus kehilangan manfaat,” imbuhnya.
Somyot Poompanmoung sebelumnya juga telah menegaskan bahwa Thailand tidak akan mengirim skuat terbaik ke SEA Games dan Piala AFF 2021. Prioritas utama Thailand di 2021 adalah lolos ke babak selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia 2022.
“Seperti yang saya katakan. Mengikuti turnamen di ASEAN bukan berarti harus mempersiapkan tim yang terbaik. Namun, itu artinya kami harus mempersiapkan tim untuk pertandingan yang lebih besar,” ujar Somyot Poompanmoung.
“Seperti Piala Dunia, itulah yang saya ingin sampaikan kepada seluruh suporter Thailand,” tuturnya menambahkan.