Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) memastikan tetap pada rencana awal, yakni bakal menggelar Piala AFF 2020 sesuai jadwal pada 23 November-31 Desember mendatang.
Kepastian ini disampaikan oleh juru bicara AFF kepada media Singapura, Straits Times. AFF juga telah menjalin berbagai kerja sama dengan pihak sponsor untuk kelancaran ajang tersebut.
“Piala AFF akan tetap digelar sesuai jadwal dan semua rencana kami akan terus dilanjutkan,” kata seorang juru bicara AFF.
“Tentu saja keamanan dan keselamatan tetap menjadi perhatian utama kami, termasuk pemain dan fans. Kami tengah berkonsultasi dengan anggota asosiasi (AFF) dan lembaga pemerintah terkait untuk menyukseskan turnamen ini,” imbuhnya.
Di sisi lain, kabar ini menjadi kabar kurang bagus untuk Timnas Indonesia. Sebab, Piala AFF 2020 berpotensi bentrok dengan jadwal Liga 1 2020 yang rencananya akan kembali digelar pada September atau Oktober.
Jika bentrok dengan Liga 1, Timnas Indonesia tentu saja tidak akan bisa tampil dengan kekuatan terbaik. Seperti yang pernah dikatakan Simon McMenemy, masing-masing klub biasanya hanya akan melepas dua pemain ke tim nasional ketika bentrok dengan kompetisi.
Namun, semua ini tidak akan terjadi jika ada penyesuaian jadwal dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Terlebih jadwal baru Liga 1 2020 belum dipastikan, sehingga PSSI dan PT LIB memiliki waktu untuk menyesuaikan dengan jadwal Piala AFF 2020.
Piala AFF 2020 dikabarkan bakal menggunakan format yang sama seperti edisi 2018, yakni setiap tim berhak tampil di kandang sendiri dalam dua pertadingan fase grup. Cara ini ampuh menarik kahadiran suporter. Terbukti pada edisi lalu, ada 752.945 suporter di sepanjang turnamen.
Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya tentang Piala AFF 2020 berikut:
Seperti Vietnam, Thailand Pastikan Bakal Kirim Skuat Terbaik Di Piala AFF 2020
Liga Tak Bisa Digelar, Timnas Filipina Berpeluang Absen Di Piala AFF 2020
Timnas Indonesia Terancam Tanpa Yanto Basna Di Piala AFF 2020