Piala AFF 2020 mungkin akan ditunda hingga tahun depan karena pandemi virus corona (COVID-19). Wacana ini muncul setelah Komite Manajemen Darurat Konfederasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) mengadakan pertemuan online pada Senin (27/7/2020).
Dipimpin langsung oleh Presiden AFF, Khiev Sameth, pertemuan tersebut membahas dampak dan risiko keseluruhan dari pandemi COVID-19 apabila Piala AFF digelar tahun ini. Selain itu, kondisi tiap negara juga masih ‘rumit’.
Setelah diskusi panjang, demi memastikan keamanan dan keselamatan seluruh peserta dan acara, para anggota AFF mengusulkan untuk menunda Piala AFF 2020 hingga 2021.
Vietnam menjadi salah satu negara yang menentang wacana tersebut. Sebab, 2021 adalah tahun yang padat karena bertepatan dengan event besar dunia, seperti Olimpiade Tokyo dan Piala Dunia U-20.
“Dengan tekad untuk mempertahankan dan menyelenggarakan turnamen paling bergengsi di kawasan ini, para anggota akan terus belajar dan berdiskusi untuk menemukan solusi terbaik,” kata Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), Tran Quoc Tuan, dilansir dari Zing.
Komite Manajemen Darurat AFF akan kembali menggelar pertemuan online pada Kamis (30/7/2020). Agendanya masih sama, yakni membahas apakah Piala AFF 2020 memungkinkan untuk tetap digelar sesuai jadwal, 23 November-31 Desember.
Pandemi COVID-19 memang masih menjadi momok negara-negara di Asia Tenggara. Bahkan, Vietnam yang telah ‘bebas’ selama tiga bulan atau lebih tepatnya 100 hari kembali heboh setelah salah satu warganya positif COVID-19.
Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda
Ditawari Gaji Besar Klub China, Shin Tae-yong Ungkap Alasan Lebih Pilih Indonesia
3 Pemain Timnas Indonesia Diduga Reaktif, Ketum PSSI Berikan Tanggapan