Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengkhawatirkan kondisi fisik alias kebugaran pemainnya menjelang pertandingan leg pertama final Piala AFF 2020 melawan Thailand, Rabu (29/12/2021).
Seperti diketahui, Timnas Indonesia harus bermain selama 120 menit pada leg kedua semifinal kontra Singapura. Tentu saja, tenaga yang dikeluarkan pemain pun lebih besar pada laga itu. Apalagi jadwal cukup padat.
Namun, pemulihan kondisi para pemain Timnas Indonesia terhalang gizi. Selama Piala AFF 2020, Evan Dimas dan kolega hanya diberi nasi kotak oleh panitia penyelenggara, yang mana tentu gizinya kurang.
“Memang ini bagian yang sangat-sangat sulit bagi saya, yaitu pemulihan fisik. Apalagi kita dalam bubble sistem, tidak bisa makan yang bergizi,” kata Shin Tae-yong saat konferensi pers.
“Harusnya kita makan yang bergizi agar cepat pulih, tapi karena makannya nasi kotak, nutrisinya kurang. Itu yang bikin khawatir sampai sekarang,” tuturnya menambahkan.
Masalah makanan sejatinya juga pernah dikeluhkan oleh pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, pada awal-awal turnamen. Namun, masalah itu teratasi setelah restoran Vietnam di Singapura bersedia menyajikan makanan khusus untuk para pemain.
Kini, dengan segala keterbatasan makanan, Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand pada leg pertama final Piala AFF 2020, Rabu (29/12/2021). Semoga skuat Garuda diberi kemenangan.