Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, membantah kabar yang menyebutkan bahwa dirinya merupakan pemain jebolan Diklat Persib Bandung. Ia menegaskan bahwa dirinya adalah berasal dari Diklat Ragunan.
Sebelumnya, kiper asli Jakarta tersebut dikabarkan oleh media nasional sebagai produk Diklat Persib Bandung. Ia disebut salah satu jebolan terbaik seperti Febri Haryadi hingga Ferdinand Sinaga.
Namun, kabar tersebut ternyata tidak benar. Andritany memang pernah memperkuat Persib Bandung di Piala Soeratin 2007, tetapi statusnya kala itu hanya pemain pinjaman.
Setelah berhasil membantu Persib Bandung menjuarai Piala Soeratin 2007, Andritany kembali ke Diklat Ragunan yang merupakan tempatnya mencari ilmu dan berlatih sepak bola.
“(Wawancara) ini jangan dipotong, biar semua orang tahu bahwa Andritany itu bukan dari Diklat Persib. Andritany itu awalnya dari Diklat Ragunan. Di Persib itu hanya dipinjamkan untuk main di Piala Soeratin tahun 2007,” kata Andritany dalam wawancaranya di Jebreeet Media TV.
“Pertama saya mau ke Jepara sama Ramdani, saya tapi dicoret. Akhirnya saya diajak teman ke Bandung, main bareng Rachmat Latief, Dedi Kusnandar, Munadi. Rupanya saya dicoret Jepara dan pindah ke Persib, saya juara Piala Soeratin,” lanjutnya.
“Tahun berikutnya saya mau balik ke Persib, tapi Diklat Ragunan enggak ngizinin karena Diklat Ragunan mendapat surat dari ASIOP Apacinti, semua pemain dari ASIOP harus main di Persija Barat,” imbuh Andritany.
“Makanya kalau semua orang bilang kalau Andritany itu dari Diklat Persib itu bisa dikatakan salah, Andritany itu dari Diklat Ragunan. Habis juara itu saya kembali ke Diklat Ragunan,” tuturnya menjelaskan.
Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda
Raih 58 Persen Suara, AFC Nobatkan SUGBK Sebagai Stadion Terfavorit Di Asia Tenggara
Cerita Andritany Ardhiyasa, Akui Sulit Geser Kurnia Meiga Di Timnas Indonesia
FIFA Beri Kelulusan, Liridon Krasniqi Sudah Boleh Perkuat Timnas Malaysia