Ansan Greeners merasa senang bisa mempertahankan bek kanan Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam. Pasalnya, proses negosiasi perpanjangan kontrak berjalan cukup alot dan bahkan nyaris gagal.
Asnawi telah resmi bertahan bersama Ansan Greeners. Mantan pemain PSM Makassar itu diberi perpanjangan kontrak dengan durasi dua tahun dan opsi pelepasan apabila hijrah ke klub dengan level lebih tinggi.
Namun, siapa sangka, proses perpanjangan kontrak Asnawi tidak semulus yang dibayangkan. Performa apik Asnawi selama musim 2021 dan sepak terjangnya di Piala AFF 2020 menjadi penyebab.
Asnawi pun semakin populer. Dari awalnya hanya memiliki 160 ribu pengikut di Instagram, kini melonjak menjadi 1,5 juta.
Menurut pengakuan Ansan Greeners, faktor-faktor itu membuat pihak klub harus bernegosiasi lebih sabar dan memakan waktu lebih lama. Bahkan negosiasi antara Ansan Greeners dengan Asnawi nyaris gagal.
Namun, Ansan Greeners bersyukur Asnawi Mangkualam akhirnya bersedia bertahan. Faktor kota Ansan yang dikenal multikultural dan banyak dihuni orang Indonesia diklaim sebagai salah satu alasan pemain bertahan.
“Reaksi dan kinerja yang tidak terduga (dari Asnawi), membuat negosiasi pembaruan kontrak memakan waktu sedikit lebih lama dan negosiasi hampir gagal,” tulis Ansan Greeners.
“Asnawi menunjukkan performa yang lebih dari yang diharapkan,” lanjut penjelasan itu.
“Tetapi Kota Ansan adalah tempat yang spesial bagi pemain yang dapat mewakili karakteristik kota dengan keluarga paling multikultural dan kenyamanan hidup terbaik bagi pemain,” lanjut penjelasan Ansan Greeners.
Asnawi Mangkualam bergabung Ansan Greeners sejak 1 Februari 2021. Namun, karena COVID-19 dan cedera, ia hanya mampu tampil sebanyak 15 pertandingan dengan sumbangan satu assist selama musim 2021. Musim 2022 akan menjadi lembaran baru bagi sang pemain.