Kabar yang cukup mengejutkan datang dari klub Liga 1 2020/2021, Persipura Jayapura. Klub asal Papua tersebut resmi membubarkan aktivitas tim karena kondisi keuangan klub yang sulit.

Dalam pengumumannya di Instagram resmi klub, Rabu (6/1/2021), Persipura terpaksa menghentikan aktivitas tim karena Bank Papua sebagai salah satu sponsor tidak menepati janji.

Bank Papua sebelumnya diklaim tetap bersedia membayarkan uang sponsor yang masih tersisa Rp5 miliar meski kompetisi ditangguhkan. Namun, ternyata tidak.

Kondisi tersebut membuat Persipura kesulitan secara finansial. Sebab, meski kompetisi berhenti, Persipura tetap membayarkan gaji pemain dan pelatih.

“Hari ini, Rabu, 6 Januari 2020, Kami putuskan Persipura hentikan seluruh aktifitas, situasi finansial semakin sulit bagi kami untuk terus membayar gaji pemain, pelatih dan seluruh ofisial,” bunyi pernyataan Ppersipura.

“Hal ini karena Bank Papua sudah memastikan bahwa mereka tidak dapat membayarkan sisa kontrak yaitu 5 Miliar,” lanjutnya.

“Jadi terhitung sejak kompetisi terhenti bulan maret tahun lalu, Persipura Jayapura hanya disokong oleh PT. Freeport, Kuku Bima, dan Anggaran dari Manajemen, walaupun kompetisi tidak berjalan, tetapi Kami tetap membayar gaji seluruh pemain, pelatih dan ofisial,” imbuh keterangan Persipura.

Manajemen klub berjuluk Mutiara Hitam tersebut sejatinya menyayangkan kondisi sekarang. Padahal, Persipura merupakan salah satu wakil Indonesia di AFC Cup 2021. Namun, sekali lagi, Persipura tidak bisa mempertahankan tim karena kondisi finansial.

“Kami sangat sayangkan situasi ini, padahal kita punya kesempatan untuk berlaga di AFC CUP 2021, karena tidak mungkin kita paksakan tim berjalan tanpa membayar gaji pemain, pelatih dan ofisial,” tulis Persipura lagi.

“Kami juga kaget dengan kepastian Bank Papua yang tidak bersedia membayar sisa kontrak, padahal kami dengar yang disampaikan oleh Komisaris Utama adalah akan tetap ada dana untuk pembinaan pemain Persipura walaupun kompetisi tidak berjalan. Tapi ternyata tidak bisa dibayarkan,” imbuh klub tersebut.

Dengan bubarnya aktivitas tim Persipura, belum diketahui secara pasti apakah tim tersebut akan ‘bangkit’ kembali menjelang AFC Cup 2021 atau bakal ada klub lain yang bakal menggantikan atau kemungkinan yang lainnya.