Timnas Indonesia U-23 sukses meraih kemenangan atas Andong Science College dalam pertandingan uji coba perdana di Korea Selatan. Namun, pertahanan masih rapuh perlu jadi perhatian.

Skuat Garuda Muda menghadapi Andong Science College di Haemaji Football Field, Kamis (21/4/2022) WIB. Ini merupakan uji coba perdana tim asuhan Shin Tae-yong selama TC di Korea Selatan.

Pada laga tersebut, pelatih Shin Tae-yong menurunkan empat pemain senior sejak awal. Mereka adalah Fachruddin Aryanto, Marc Klok, Ricky Kambuaya, dan Irfan Jaya.

Kehadiran keempat nama itu langsung memberikan dampak. Timnas Indonesia U-23 unggul 1-0 saat laga baru berjalan satu menit lewat aksi Irfan Jaya yang gagal diantisipasi bek lawan.

Di menit ke-20, Muhammad Ridwan sukses menggandakan keunggulan Timnas Indonesia U-23. Namun, 13 menit berselang, Andong Science College mampu memperkecil ketertinggalan.

Skor 2-1 untuk keunggulan Timnas Indonesia U-23 kemudian bertahan hingga babak pertama usai.

Pada babak kedua, pelatih Shin Tae-yong bereksperimen dengan mengganti hampir seluruh pemain. Perubahan komposisi pemain ini langsung dimanfaatkan lawan untuk memperkecil ketertinggalan.

Baru 11 menit babak kedua berjalan, Andong Science College mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Skor imbang ini bertahan cukup lama sebelum akhirnya Ronaldo Kwateh mencetak gol di menit ke-88.

Kemenangan Timnas Indonesia U-23 disempurnakan oleh Irfan Jaya dengan gol keduanya di masa injury time. Gol tambahan tersebut membuat Garuda Muda menang dengan skor 4-2.

Menang, tapi Pertahanan Rapuh

Kemenangan Timnas Indonesia U-23 patut diapreasi, tetapi kebobolan dua gol pada laga tersebut juga menjadi bukti bahwa pertahanan yang digalang Fachrudin Aryanto cs masih rapuh.

Ini mengulang siklus Timnas Indonesia ketika tampil di Piala AFF 2020, yang mana lini depannya gacor banget, tetapi lini pertahanannya juga rapuh alias mudah dibobol.

Indonesia mampu mengemas 20 gol di Piala AFF 2020, yang mana 13 di antaranya dicetak selama fase grup. Skuat Garuda bahkan lebih unggul dari juara Thailand (18) dalam hal produktivitas gol.

Namun, pertahanan Indonesia begitu rapuh dengan 13 gol yang bersarang.

Timnas Indonesia U-23 masih banyak dihuni para pemain yang tampil di Piala AFF 2020. Semoga kekurangan di lini belakang bisa segera diperbaiki pada uji coba berikutnya melawan Pohang Steelers dan Daejeon Hana Citizen.